Berdiri tahun 2018, usaha mikro kecil menengah (UMKM) Herlina Tas asal Samarinda lahir dari keprihatinan terhadap dampak lingkungan karena penggunaan kantong plastik. Selain itu terinspirasi kebijakan pemerintah yang mulai membatasi penggunaan plastik sekali pakai. Dari situlah, Isnaini sang pendiri (founder) memulai usaha ini untuk menciptakan tas belanja ramah lingkungan. Isnaini memulai

PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) Cabang Manado bekerjasama dengan Bank Sampah Induk (BSI) Likupang mendaur ulang sampah plastik menjadi filter sepitang (filter untuk septic tank). Kolaborasi ini membuktikan dengan pengolahan tepat, sampah plastik bisa menjadi produk yang dapat dimanfaatkan kembali dan bernilai rupiah.  Melalui Kampung Merdeka Alfamidi, salah satu program

PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) Cabang Medan meresmikan Teaching Factory Alfamidi Class di SMKN 1 Padang Sidempuan pada Jumat (26/9/2025). Program ini menjadi langkah nyata perusahaan dalam mendukung penguatan pendidikan vokasi yang sesuai dengan kebutuhan industri ritel modern. Peresmian Teaching Factory dihadiri oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah XI Provinsi

PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) Cabang Medan melaksanakan program corporate social responsibility (CSR) bertajuk Kampung Merdeka Alfamidi melalui kegiatan “Edukasi dan Pelatihan Daur Ulang Sampah Plastik Menjadi Ecobrick” di Bank Sampah Puri Zahara 2, Kelurahan Simpang Selayang, Kecamatan Medan Tuntungan pada Jumat (26/9/2025). Kegiatan ini melibatkan para petugas kebersihan Kecamatan

PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) Cabang Manado berkolaborasi dengan SGM Eksplor mengedukasi para bunda untuk memenuhi zat besi sang buah hati. Kegiatan yang berlangsung di Toko Alfamidi Adipura, Kelurahan Paniki Bawah, Kecamatan Mapanget, Kota Manado pada Jumat (26/9/2025) diikuti 141 ibu dan balitanya.  Kegiatan bertema “Cegah Kekurangan Zat Besi pada