
Sebanyak 300 orang tua bersama balitanya mengikuti kegiatan edukasi bertema “1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK): Menjaga Kesehatan Kulit Balita” yang digelar PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) Cabang Makassar bekerja sama dengan Zwitsal. Kegiatan ini berlangsung di dua lokasi, yakni Alfamidi Super Poros Limbung, Kabupaten Gowa, dan Alfamidi Kusuma Bangsa, Kabupaten Bulukumba.
Program ini merupakan bagian dari inisiatif corporate social responsibility (CSR) Alfamidi melalui Keluarga Sehat Alfamidi 2025. Tujuannya untuk meningkatkan kesadaran orang tua akan pentingnya perawatan kesehatan kulit anak, terutama di masa 1.000 HPK, periode krusial dalam tumbuh kembang anak.
Selain edukasi tentang perawatan kulit balita, para peserta juga mendapatkan informasi seputar pemberian makanan tambahan (PMT), imunisasi lengkap, serta pentingnya pemilihan produk perawatan kulit yang tepat. Zwitsal turut membagikan produk perawatan kulit untuk mendukung kesehatan kulit bayi yang masih sensitif.
Branch Manager Alfamidi Cabang Makassar, Yudian Nur, menegaskan komitmen Alfamidi terhadap kesehatan keluarga, terutama anak usia dini.
“Kulit bayi dan balita lebih tipis dan sensitif dibandingkan orang dewasa. Oleh karena itu, penting untuk menjaga kebersihan, melembapkan, dan menggunakan produk perawatan yang aman,” katanya.
Kegiatan ini juga didukung oleh sejumlah tenaga medis. Kepala Tata Usaha Puskesmas Bajeng, Siala, menjelaskan pentingnya peran orang tua dalam menjaga kesehatan kulit anak sejak dini.
“Kulit balita perlu penanganan khusus agar tumbuh kembang berjalan optimal. Orang tua harus lebih teliti terhadap produk dan kebiasaan yang diberikan kepada anak,” jelasnya.
Ketua Puskesmas Caile, Megawati, turut mengapresiasi kegiatan ini dan menekankan bahwa perhatian terhadap kesehatan kulit harus menjadi bagian dari pola asuh sehat.
“Kulit bayi sangat sensitif. Perhatian orang tua sangat dibutuhkan dalam memberikan perawatan terbaik untuk buah hatinya,” tambahnya.
Melalui program Keluarga Sehat Alfamidi, perusahaan berkomitmen untuk terus berperan aktif dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat, khususnya keluarga dengan anak usia dini, melalui kegiatan edukatif dan preventif yang berkelanjutan.